Olele adalah perjalanan terbaik saya pada 2015. Keindahan alam bawah laut yang luar biasa, sangat jauh melampoi ekspektasi saya. Saya tidak menyangka desa nelayan yang tampak biasa ini memiliki pemandangan bawah laut yang mampu membuai pecinta aktivitas laut seperti saya.
Lebih dari 2 jam saya snorkeling, dan saya masih belum puas juga. Keesokan harinya, saya lanjutkan dengan diving bersama diver lokal. Semakin kedalam, Olele semakin membius saya untuk berlama-lama di bawah sini. Saya baru mencicipi 2 spot dari14 spot diving yang disuguhkan Olele. Walau belum puas tapi saya senang bisa melihat bunga karang salvador dali raksasa. Bagi yang memiliki lisence diving, harus menyelam di Olele. Bagi yang belum, snorkeling pun sudah bisa menyaksikan keindahan bawah laut Olele.
Olele berjarak 30 menit dari pusat kota Gorontalo. Jadi anda bisa pulang-pergi ke pusat kota. Jika anda memutuskan untuk menginap, sejumlah rumah warga disewakan untuk homestay. Harganya pun relatif murah. Sederhana, tapi bersih dan rapih. Dengan membayar Rp 200,000/ malam saya sudah mendapatkan makan 3x. Walaupun pada realisasinya, saya disuguhkan makan lebih dari 3x.
Penduduk Olele ramah dan penolong. Jadi, saya yang saat itu solo travelling tetap merasa ramai dan dapat teman-teman baru. Perjalanan Olele lalu sangat puas, tapi saya akan kembali lagi ke Olele.